Minggu, 06 November 2022

Koalisi Penyokong Anies Baswedan Rapuh Tak Kompak

 


Anies Baswedan belum mulus jadi bakal calon presiden 2024. Baru Partai NasDem yang menyokongnya. NasDem butuh partai lain agar cukup syarat mengusung calon presiden sendiri. Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera, yang konon menyokong, tak kunjung mendeklarasikan Anies calon presiden mereka.

Partai koalisi pendukung pemerintah coba melobi PKS agar tak mendukung Anies. Sokong-menyokong calon presiden memang masih cair. Tapi bisa saja Anies Baswedan tak mendapat tiket ke 2024. Siapa yang mengomando saling jegal antar partai ini?

Deklarasi koalisi penyokong Anies untuk Pilpres 2024 ini masih belum bisa diluncurkan lantaran, kata Juru bicara PKS Muhammad Kholid ada empat hal yang masih terus dibahas oleh tim kecil ketiga partai.

Empat hal itu adalah platform perjuangan desain pemerintahan ke depan, strategi pemenangan, dan pasangan calon presiden serta calon wakil presiden.

 

“Kami memandang bahwa koalisi harus terbentuk dengan konsep yang utuh, tidak asal mendukung dan mengusung tetapi ada kesamaan pandang,” kata Kholid saat dihubungi, Jumat, 4 November 2022.

Dia menyatakan momen deklarasi bakal mengikuti jika keempat hal tersebut sudah disepakati. Menurut Kholid, jika tim kecil ketiga partai belum sampai pada kata sepakat, maka pondasi koalisi sewaktu-waktu bisa goyah.

“Kami memandang kalau kesepakatan itu belum tuntas, nanti pondasi koalisi akan kurang kokoh. Jadi pondasi koalisi dulu diperkuat sebelum deklarasi,” kata dia.

Menurut Kholid, jika empat pekerjaan rumah tersebut dapat dituntaskan, maka poros koalisi bakal semakin solid. Adapun jika pasca deklarasi ada hal yang mesti dimatangkan kembali, maka sifatnya hanya melengkapi atau menyempurnakan.

“Kami memandang lebih baik koridor besar kesepakatan dituntaskan sebelum deklarasi. Itu akan membuat poros koalisi ini akan solid. Kalau pun nanti pascadeklarasi perlu ada pematangan lagi, itu sifatnya melengkapi dan menyempurnakan, yang pokok-pokok dulu saja dituntaskan,” kata dia.

Sebelumnya, Partai NasDem mengusulkan deklarasi koalisi digelar pada 10 November 2022 mendatang. Tanggal ini bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan dan tepat sehari sebelum ulang tahun Partai NasDem pada 11 November.

Namun, deklarasi koalisi ini terancam mundur. Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali, menyebut Partai Demokrat dan PKS belum siap.


0 komentar:

Posting Komentar