Selasa, 12 Juli 2022

Jokowi akan bertolak ke Jepang, Bahas Kerjasama bilateral menguntungkan


 

Presiden Joko Widodo akan melakukan kunjungan kerja ke Jepang. Seperti dilansir dari Japan Times yang mengutip keterangan sumber diplomatik Indonesia, lawatan Presiden Jokowi ke Jepang ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungan ke Singapura dan Cina.


Rencana kunjungan tersebut dibahas dalam pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menlu Jepang Hayashi Yoshimasa, di sela-sela Pertemuan Menlu G20 di Bali, Jumat, 8 Juli.


Salah satu agenda yang akan dibahas dalam kunjungan Jokowi adalah penguatan kerja sama ekonomi bilateral (economic partnership agreement/EPA) yang pernah diteken tujuh tahun lalu di Tokyo. 


Menurut penjelasan pemerintah Indonesia meminta beberapa poin di dalam kesepakatan kerja sama bilateral itu ditinjau ulang. Sebab, ada beberapa poin di perjanjian itu yang tidak menguntungkan Indonesia khususnya yang menyangkut transfer teknologi dan peningkatan kapasitas (capacity building).


Misalnya terkait tenaga kerja perawat dan tenaga kerja Indonesia (TKI) di Jepang. 

Indonesia berharap pemerintah Jepang bisa membantu peningkatan kualitas para perawat Indonesia yang bekerja di sana. 


Harapannya, pemerintah Jepang mau menjalin kerja sama dengan sekolah-sekolah perawat di Indonesia. Dengan demikian kami juga bisa mengirim pekerja terampil ke luar negeri," jelas pejabat itu.


Selain itu, Indonesia Jepang sudah menjalin kerjasama yang baik dan saling menguntungkan sejak lama, harapannya kerjasama ini akan terus berjalan dan semakin kuat.

0 komentar:

Posting Komentar