Kamis, 08 September 2022

Jokowi Yakin Ekspor Melejit Rp448 T Pasca Smelter Freeport Tuntas

 


Jokowi serius dengan hilirisasi pertambangan, khususnya dalam meningkatkan nilai tambah ekspor tambang termasuk konsentrat tembaga milik PT Freeport Indonesia (PTFI).

Saat ini Freeport Indonesia memiliki kewajiban membangun fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral (smelter) di Gresik, Jawa Timur. Smelter ini sejatinya ditargetkan bisa selesai pada tahun 2023.

Jokowi menceritakan bahwa dulu pihaknya sangat sulit menyuruh Freeport Indonesia untuk membangun smelter di dalam negeri. Namun, Freeport berjanji akan membangun smelter ketika izin usahanya diperpanjang.

"Kamu (Freeport) buat smelter, kita perpanjang. Gak bisa juga, gak sambung-sambung. Kita ambil saja akuisisi 51% setelah dapat, baru buat smelter di bikin di Gresik," kata Jokowi.

Jokowi menyatakan, kelak jika smelter Freeport di Gresik sudah beroperasi tahun 2024, nilai tambah tembaga yang selama 50 tahun di ekspor dalam mentahan itu akan mendapatkan nilai yang besar sekitar US$ 30 miliar atau Rp 448 triliun (Dalam kurs Rp 14.935 per dollar AS).

 


0 komentar:

Posting Komentar