Senin, 19 Desember 2022

Jika Calonkan Ganjar, Pdip Dipastikan Menang Dalam Pemilu 2024

 


Pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno menilai, Ganjar Pranowo punya kans besar untuk melaju di panggung Pemilu Pilpres 2024. Jika PDI Perjuangan urung mencalonkan Ganjar, dia menduga, koalisi partai lain bersedia mengusung Ganjar Pranowo.

Tak hanya itu, Partai Amanat Nasional (PAN) juga terang-terangan menyatakan mempertimbangkan nama Ganjar sebagai capres, pun Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Besarnya dukungan buat Ganjar dinilai wajar lantaran politisi PDI-P itu punya modal elektabilitas besar. Dalam survei berbagai lembaga, nama Ganjar berada di urutan teratas dengan tingkat elektoral tembus 30 persen. Dengan elektabilitas yang demikian tinggi, partai politik yang mengusung Ganjar diprediksi bakal mendapat limpahan elektoral.

Adi menduga, PDI-P sendiri kini masih bimbang, apakah hendak mencalonkan Ganjar yang elektabilitasnya besar tetapi bukan berasal dari trah Soekarno, atau mengusung Puan Maharani yang tingkat elektoralnya minim namun merupakan putri mahkota. Menurut survei berbagai lembaga, elektabilitas Puan terpaut jauh dari Ganjar, yakni di kisaran angka satu persen, bahkan kurang. Butuh kerja keras PDI-P jika berharap Puan memenangkan pertarungan Pilpres 2024.

Tak hanya itu, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri tersebut juga diprediksi akan mengantongi dukungan dari Presiden Joko Widodo. Sebab, dalam berbagai kesempatan, Jokowi telah mengisyaratkan sinyal dukungan buat Ganjar.

Sebagaimana diketahui, hingga kini PDI-P belum juga buka suara soal sosok capres yang akan mereka usung pada Pemilu 2024. Bursa pencapresan partai banteng masih berkutat pada dua nama, Puan Maharani dan Ganjar Pranowo. Sosok capres PDI-P sempat digadang-gadang bakal dimunculkan dalam forum rakernas. Namun, terbaru, PDI-P menyatakan tak akan menggelar rapat kerja nasional tahun ini.

Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya batal menggelar rakernas karena dinamika politik terkini. Selain itu, kata Hasto, partainya sedang fokus membantu masyarakat mengatasi kesulitan ekonomi akibat pandemi Covid-19 dan dampak konstelasi geopolitik. PDI-P, kata Hasto, juga tengah konsentrasi mempersiapkan ulang tahun partai ke-50 yang akan jatuh pada 10 Januari 2023. Bocorannya, akan ada kejutan dalam ultah PDI-P mendatang. Namun, Hasto enggan memastikan apakah kejutan itu terkait pencapresan 2024 atau lainnya.


0 komentar:

Posting Komentar