Sabtu, 01 Oktober 2022

Indonesia Terbebas Dari Polusi Emisi, Kendaraan Bensin Akan Stop Produksi Pada 2035

 


Luhut Binsar Pandjaitan kembali bicara masa depan kendaraan listrik di Indonesia. Kali ini, dia berharap, kendaraan non elektrik, alias yang masih menggunakan bahan bakar minyak (BBM) sepenuhnya disetop produksi pada 2035 mendatang.

Luhut memastikan, pemerintah memang tengah fokus mengampanyekan penggunaan mobil listrik di Indonesia. Kini, segala hal terkait perencanaan peralihannya masih terus dikaji dan dimatangkan.

"Kita berharap, sekarang lagi disusun semua perencanaannya, kita berharap mungkin kira-kira 2035 sudah tidak ada lagi mobil combustion yang diproduksi di dalam negeri, kita semua akan pakai EV (electric vehicle)," ujar Luhut

Dia berharap, dengan beralihnya masyarakat dari kendaraan konvensional ke listrik, Indonesia bisa mengurangi impor minyak mentah. Selain itu, menurutnya, pemerintah juga akan meningkatkan produksi palm oil yang sebagian bisa dijadikan bahan energi

Adapun target produksi palm oil di Indonesia mencapai 80 juta juta ton pada 2035 mendatang. Sementara saat ini produksinya masih berada di kisaran 47 juta ton sampai dengan 51 juta ton.

Baru-baru ini, Jokowi menerbitkan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2022 tentang penggunaan kendaraan listrik berbasis baterai sebagai kendaraan dinas operasional dan perorangan di instansi pemerintah pusat dan daerah.

Berkenaan dengan itu, Luhut memastikan, konversi listrik untuk kendaraan dinas di pemerintahan perlahan sudah dimulai. Namun, untuk membuatnya rata dan menyeluruh, tentu perlu waktu.


0 komentar:

Posting Komentar